Day 2 - Menyiasati Bubur Ayam
Rais Saat Sarapan Bubur Ayam |
Bismillah . . Bunda pesen bubur, lalu nyari tempat yang nyaman untuk Rais makan. Ada waktu sekitar 30 menit sampai tetehnya bubaran alias pulang sekolah. Ga lupa bunda sounding kalau kali ini rais makan sendiri, ga disuapi. Lalu bunda kocek seperlunya supaya bubur cepat dingin dan segera bisa rais makan. Rais bilang "aaa.." tanda minta disuapi, terus bunda kasih sendoknya yg udah bunda isi bubur yg dah anget dan bilang "ini dede mam sendiri ya"
Alhamdulillah rais mau ambil sendok itu, lalu "hap" suapan pertama masuk. Bunda semangat, cara itu lumayan berhasil sampai beberapa suap. Lalu ada anak-anak siswa sekolah situ yang heboh menarik perhatian rais bikin rais bengong lihat anak-anak itu dan konsentrasi makan rais terganggu ðŸ˜ðŸ˜
Bunda coba panggil-panggil rais supaya makan dulu, raisnya bilang "aaa..." lagi, minta disuapi. duh . . . Beberapa kali bunda bilang "makan sendiri ya, ini sendoknya" tapi Rais mulai cuek, mungkin sudah mulai kenyang dan malah lihat anak-anak siswa itu tadi. Bunda tanya "makannya udah?" Rais mengangguk dan cuma ngemil kerupuk.
Ya udah deh, jadinya bubur ga habis dan bunda yang habiskan 😂😂
Next musti ajak Rais makan di tempat yang ga ada gangguan biar doi bisa fokus dan konsentrasi sama proses makan. 💪💪
Day 2 - Telor Ceplok
Pulang sekolah, husna pengen mampir kerumah nene dulu dan pengen sarapan dirumah nene. Karena kalau pulang sekolah kita ngelewati rumah nene, jadi oke bunda setujui permintaannya. Pas banget dirumah nene belum ada menu sarapan dan husna mau sama telur ceplok aja, berikut masaknya dia mau coba masak disana. Oke, kegiatan belajar masak dan siapin sarapan sendiri pun dimulai ditemani bunda tentunyaHusna semangat banget mau pecahin telor kayak kemarin, sampai ketika telurnya masuk katel ternyata minyaknya sedikit nyiprat kena tangan husna dan kaki bunda. Sontak husna teriak dan nangis karena panas plus sakit. Abah yang diruang tamu dengar jeritan itu, malah menyalahkan bunda membiarkan husna masak didapur dan membuat husna tambah nangis karena denger abahnya mengatakan itu. Tangisan husna semakin menjadi, bunda hampir saja terpancing emosi karena kesal sama abahnya husna yang bukannya menghibur husna malah memojokkan bunda. Untungnya bunda bisa menahan diri dan fokus pada p3k husna sembari memberi pengertian dan menenangkan husna.
Akhirnya bunda selesaikan goreng telur dan husna sarapan setelah nangisnya reda.
Sempet menyesal kenapa tadi ga langsung pulang ke rumah dan latihan kemandirian nya dirumah aja. But itu sudah terjadi, suatu pelajaran dan hikmah juga untuk lebih prepare kedepannya.
#hari2
#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar